Kuatkan Layanan Inklusi: Al Irsyad Jember Kuliahkan Guru Menjadi Psikolog

Jember – Lajnah Pendidikan dan Pengajaran (LPP) Al Irsyad Al Islamiyyah Jember menunjukkan komitmennya yang kuat dalam memperkuat program inklusi dan pelayanan kesiswaan. Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rizki Amaliyah, S.Psi, pakar di bidang inklusi. MoU ini bertujuan untuk memberikan beasiswa pendidikan studi lanjut Profesi Psikolog kepada Rizki Amaliyah di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UNTAG).
Pemilihan Rizki Amaliyah didasarkan pada kemampuan dan komitmennya yang dinilai unggul setelah melalui proses penjaringan dan fit and proper test yang menyeluruh. Penandatanganan MoU ini dihadiri oleh Ketua Harian LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Jember, Kepala Biro SDM, Rizki Amaliyah dan orang tuanya.
Langkah strategis ini merupakan wujud nyata dari komitmen LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Jember dalam memberikan pendidikan yang berkualitas dan inklusif bagi seluruh siswanya. Dengan memiliki SDM internal yang berkompeten di bidang inklusi, LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Jember dapat mengelola program inklusi secara lebih efisien dan efektif. Hal ini tentunya akan berdampak positif pada pelayanan kepada siswa dan wali murid, di mana mereka akan mendapatkan dukungan dan pendampingan yang lebih optimal dalam proses belajar mengajar.
Kehadiran psikolog profesional di LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Jember akan membuka berbagai peluang untuk mengembangkan program inklusi yang lebih komprehensif. Psikolog dapat membantu dalam melakukan assessment dan diagnosis kebutuhan individual siswa berkebutuhan khusus, merancang program pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan mereka, serta memberikan bimbingan dan konseling kepada siswa dan wali murid.
Upaya LPP Al Irsyad Jember ini patut diapresiasi sebagai langkah maju menuju pendidikan inklusif yang berkualitas. Diharapkan dengan langkah ini, LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Jember dapat menjadi model bagi sekolah-sekolah lain dalam mengembangkan program inklusi yang efektif dan berkelanjutan.
Baca juga: 39 Mahasiswa UNIPAR Pelajari Layanan Inklusi di SMP Al Irsyad Jember



