✨ Terbaru! SAI Vol 26 Oktober 2025 telah terbit! Unduh sekarang!

Unduh
BeritaBerita Pusat

Al Irsyad Al Islamiyyah Apresiasi Kemdikbudristek Tarik Panduan Rekomendasi Buku Sastra

Purwokerto, 31 Mei 2024 – Ketua Umum (Ketum) Pimpinan Pusat (PP) Al Irsyad Al Islamiyyah, Ustaz Prof. Dr. Faisol Nasar Bin Madi, M.A., mengapresiasi respon positif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikburistek) dengan menarik kembali dan akan merevisi Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra yang sebelumnya telah dikeluarkan oleh Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemdikburistek.

“Kami mengapresiasi respon positif Kemdikburistek dalam menanggapi kritik dan masukan dari masyarakat,” terang Ustaz Faisol Nasar Bin Madi.

Sebelumnya, beberapa buku sastra yang direkomendasikan dalam Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra menuai kritik karena berisi konten kekerasan, “cabul”, dan penyimpangan seksual.

Selain itu beberapa karya sastra yang direkomendasikan ternyata dinilai tidak jelas nilai edukasinya. Bahkan beberapa diantaranya sangat bertentangan dengan nilai-nilai ideologi bangsa Indonesia. Hal ini memancing kritikan keras dari berbagai organisasi masyarakat (ormas) termasuk Al Irsyad Al Islamiyyah.

“Konten-konten yang dapat merusak akhlak generasi muda harus secara serius dihindarkan dari lingkungan belajar. Sebaliknya, kita harus benar-benar serius menghimpun dan menyajikan konten-konten yang mendukung pendidikan akhlak yang mulia,” tambahnya.

Menurut Ustaz Faisol, fenomena ini harus menjadi introspeksi bagi semua pihak. “Khusus bagi Al Irsyad Al Islamiyyah, penting bagi kami untuk menjadikan hal ini sebagai bahan muhasabah. Diantaranya saya meminta Lajnah Pendidikan dan Pengajaran (LPP) Al Irsyad Al Islamiyyah di tingkat kabupaten se-Indonesia untuk waspada dan mengecek kembali buku-buku yang akan disajikan dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah,” tegasnya.

“Kami juga mengharapkan LPP untuk lebih memilih karya-karya sastra yang sesuai dengan visi pendidikan Al Irsyad Al Islamiyyah. Yakni melahirkan generasi yang berakhlak mulia,” tambahnya.

Beliau berharap, penarikan Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra ini akan menjadi langkah positif dalam memastikan materi pembelajaran di sekolah-sekolah sesuai dengan nilai-nilai moral dan budaya bangsa.

Baca juga: Haflatul Ied Al Irsyad: Bangun Semangat Kebersamaan dan Persatuan

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button