Pimpinan Pusat Al Irsyad Al Islamiyyah Terima Kunjungan Yayasan An Naba Al Azhim Bahas Kerja Sama Pengembangan Pembelajaran Al-Qur’an

Jakarta – Pimpinan Pusat (PP) Al Irsyad Al Islamiyyah menerima kunjungan dari Yayasan An Naba Al Azhim pada Jumat, 25 Oktober 2024 M/22 Rabiulakhir 1446 H, di sekretariat PP Al Irsyad Al Islamiyyah, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan. Kunjungan ini membahas peluang kerja sama dalam pengembangan metode pembelajaran Al-Qur’an yang inovatif dan kreatif. Khususnya untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap Al-Qur’an.
Pertemuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Majelis Hubungan Luar Negeri PP Al Irsyad Al Islamiyyah, Ustaz Zaki Nahdi. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan kontribusi besar Al Irsyad Al Islamiyyah sebagai organisasi massa Islam yang telah berdiri sejak sebelum kemerdekaan Indonesia dan memiliki peran penting dalam pembinaan umat di berbagai wilayah Indonesia.
“Al Irsyad Al Islamiyyah berkomitmen memperkokoh dakwah dan pendidikan bagi umat, khususnya dalam menyebarkan nilai-nilai Al-Qur’an dan membentuk generasi Muslim yang berakhlak mulia. Kami berharap kunjungan ini menjadi awal dari sinergi yang lebih kuat untuk memperluas dakwah Al-Qur’an dengan metode yang relevan bagi generasi sekarang,” ungkap Ustaz Zaki Nahdi.
Turut hadir dalam pertemuan ini Ustaz Munif Haikal Al Hilabi dan Sholahuddin Syam’ari dari Majelis Dakwah, serta Saudara Uqbah Nasr dari Sekretariat PP Al Irsyad Al Islamiyyah.
Dari pihak Yayasan An Naba Al Azhim, kunjungan dipimpin oleh Prof. Dr. Muhammad Abdullah ar-Rabiah, selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan An Naba Al Azhim. Dalam pemaparannya, Prof. Abdullah menjelaskan visi dan misi yayasan yang berfokus pada pembelajaran Al-Qur’an, serta pentingnya metode inovatif untuk menarik generasi muda. Yayasan An Naba Al Azhim mengedepankan penggunaan metode yang relevan dengan perkembangan zaman untuk mendekatkan umat kepada Al-Qur’an.

Diskusi berlangsung hangat, membahas pentingnya mencetak kader pengajar Al-Qur’an yang terampil dalam menyebarkan nilai-nilai Al-Qur’an melalui berbagai media, seperti majelis tadarus, masjid, lembaga pendidikan, hingga rumah-rumah kaum Muslimin. Yayasan ini mengembangkan program-program dengan bertujuan agar umat Islam lebih dekat dengan Al-Qur’an melalui pendekatan yang sesuai dengan era digital.
Sebagai bagian dari kerja sama ini, Yayasan An Naba Al Azhim juga menawarkan pelatihan bagi para guru Al-Qur’an di Arab Saudi. Dalam skema kerja sama ini, yayasan menanggung biaya penginapan dan akomodasi, sementara tiket dan visa menjadi tanggungan dari lembaga pengirim.
Selain Prof. Dr. Muhammad Abdullah ar-Rabiah, turut hadir dalam pertemuan tersebut Syaikh Dr. Rahmat Hidayat Lubis, Lc., M.A., beserta beberapa ustaz dari Markaz Tadarus Jakarta. Pertemuan ini semoga menjadi langkah awal sinergi antara Al Irsyad Al Islamiyyah dan Yayasan An Naba Al Azhim dalam memperkuat pembelajaran Al-Qur’an di Indonesia. Sekaligus menjadikan Al-Qur’an lebih dekat dan diminati oleh generasi muda.